Berapa Biaya Bangun Rumah 200 Meter

Berapa Biaya Bangun Rumah 200 Meter

Lokasi Menjadi Faktor Utama Harga Jual

Lokasi lahan merupakan salah satu faktor yang bisa menentukan mahal atau tidaknya biaya pembangunan rumah per meter.

Semakin strategis lokasi tanah atau lahan, maka semakin mahal pula harga jualnya.

Maka tak mengherankan, jika lahan di area perkotaan memiliki harga jual yang lebih tinggi.

Pembelian Bahan Bangunan

Dalam hal biaya bangun rumah per meter, biasanya material bahan bangunan memakan anggaran yang paling besar.

Coba kita ambil contoh pada hunian tipe 36.

Pada dasarnya, untuk membuat dinding seluas 1 meter dibutuhkan sebanyak 90 buah batu bata. Sementara itu, luas tembok untuk rumah tipe 36 adalah 154 m2.

Jadi, total batu bata yang diperlukan adalah 154 x 90 batu bata = 13.860. Kamu bisa membulatkannya menjadi 14.000 agar memiliki cadangan.

Harga bata merah Rp900 per buah. Maka, perhitungannya menjadi:

14.000 x 900 = 12.600.000.

Sedangkan untuk perhitungan pasir, pada rumah tipe 36, keseluruhan volume pasir yang diperlukan adalah 20 meter kubik (m3).

Harga jual pasir diperkirakan sebesar Rp160.000 per m3. Maka perhitungannya:

20 x 160.000 = 3.200.000.

Untuk perhitungan semen, pembangunan hunian minimalis tipe 36 memerlukan semen 50 kilogram (kg) dengan total 90 sak.

Harga semen 50 kg per sak sekitar Rp70.000.

Jadi, biaya semen untuk bangun rumah per meter adalah:

90 x 70.000 = 6.300.000.

Harga Bangun Rumah Per Meter untuk Pondasi

Untuk menghitung volume pondasi rumah paling mudah dengan menggunakan rumus trapesium, yakni:

Penampang atas + penampang bawah: 2 x tinggi pondasi.

Misalnya saja, ukuran penampang bawah pada rumah satu lantai tipe 36 adalah 0,5 m, penampang atas 0,3 m, dan tinggi pondasi sekitar 0,6 m. Berdasarkan rumus di atas, berikut perhitungannya:

((0,5 m  0,3 m) : 2) 0,6 m = 0,24 m3.

Setelah mengetahui panjang pondasi per meter, kamu baru bisa menghitung biaya yang perlu dikeluarkan.

Sebagai contoh, biaya yang dibutuhkan untuk satu meter pondasi adalah Rp1.000.000. Maka, estimasi biaya yang harus dikeluarkan adalah:

0,24 m x 1.000.000 = 240.000 per meter.

Apabila luas tanah sebesar 60 m2, estimasi biaya yang harus dikeluarkan yakni:

60 x 240.000 = 14.400.000.

Dapatkan Cashback 50% Biaya Desain Arsitek Rumah

Bila Anda memutuskan untuk membangun rumah dengan Heris Kontraktor, kami memberikan cashback biaya desain arsitek sebesar 50%.

Hubungi kami dengan klik tombol di bawah ini untuk mulai merencanakan rumah impian Anda!

Pembangunan rumah memerlukan perhitungan biaya dengan baik agar tidak membebani keuangan. Lalu, berapa biaya bangun rumah per meter?

Memiliki rumah adalah salah satu keinginan terbesar dari banyak orang.

Ketika memutuskan hal tersebut ada banyak sekali hal yang perlu dipertimbangkan, termasuk biaya.

Ya, biaya memang menjadi faktor terbesar. Terlebih lagi, jika kamu ingin membangun rumah secara mandiri.

Biaya bukan soal membeli tanah kosong saja, melainkan juga anggaran untuk tukang hingga biaya bangunan per meter.

Maka, kamu pun perlu menghitung anggaran secara rinci agar pembangunan rumah bisa berjalan baik.

Sebagai solusi, metode perhitungan per meter bisa dilakukan.

Agar lebih mudah dipahami, berikut adalah rincian biaya bangun rumah per meter!

Tabel Biaya Bangun Rumah Per Meter

Berikut adalah rincian total biaya yang perlu dikeluarkan.

Biaya ini belum termasuk untuk pembayaran tenaga kerja.

Total biaya untuk membangun rumah memang bervariasi bergantung pada banyak faktor.

Nah, apabila Property People tak ingin repot-repot membangun rumah dari nol, bisa langsung membelinya di Rumah123.

Di Rumah123 kamu bisa menemukan beragam pilihan properti terbaik dengan penawaran khusus, hingga properti dengan harga di bawah NJOP dengan mudah, lo!

FAQ Terkait Biaya Bangun Rumah

Perkiraan biaya bangun rumah ukuran 8×12 sekitar Rp384 juta hingga Rp672 juta.Harga tersebut menggunakan asumsi harga Rp4-6juta permeternya.

Rumah ukuran 7×12 dengan 2 lantai membutuhkan biaya bangun sekitar Rp672 juta hingga Rp1,1 miliar.Tergantung dari material yang digunakannya.

Rumah ukuran 6×10 dengan 2 lantai membutuhkan biaya bangun sekitar Rp480 juta hingga Rp840 juta.Tergantung dari material yang digunakannya.

Rumah ukuran 5×7 dengan 2 lantai membutuhkan biaya bangun sekitar Rp280 juta hingga Rp490 juta.Tergantung dari material yang digunakannya.

Perkiraan Biaya untuk Tenaga Kerja

Di bawah ini adalah rincian pengeluaran harga bangun rumah per meter untuk tenaga kerja.

Jasa Kontraktor Bangun Rumah 50 Meter Persegi

Apakah Anda ingin bangun rumah dengan luas 50 meter dari nol ? Kami Kontraktor Pemborong bangunan rumah  insyaAllah siap mengerjakannya, kami melayani wilayah Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Pasuruan, Gresik dan Mojokerto.

Mengapa memilih jasa kami ? sebab kami menyediakan:

Secara berurutan langkah-langkah kontrak kerja proyek dg kami yaitu sbb:

Utk pekerjaan pertama yaitu Peninjauan lokasi atau keadaan bangunan yg dilaksanakan oleh surveyor, Untuk mengetahui data tentang:

Lalu setelah itu dibikinkan RAB atau Rencana Anggaran Biaya yg sesuai dg hasil Peninjauan dan gambar kerja, untuk memperoleh pengetahuan tentang rincian biaya yang mau dianggarkan.

Setelah Rencana Anggaran Biaya atau RAB selesai disusun, maka akan dikasihkan kepada pemilik rumah guna dipelajari, bila terdapat sesuatu yang ingin diperbaiki dari sisi ongkos bisa dirundingkan hingga  menemukan nominal yg disetujui.

Bilamana pemilik rumah menyepakati untuk kontrak kerja, setelahnya adalah melakukan tanda tangan SPK atau Surat Kesepakatan Kerja.

Setelah kesepakatan didapatkan maka kami akan mendatangkan peralatan untuk kerja dan bahan yang akan dipakai utk pengerjaan proyek.

Sebelum proyek dilaksanakan, tempat akan diukur atau bowplank sesuai dengan gambar kerja.

Lalu selanjutnya proses pelaksanaan pembangunan akan dikerjakan sesuai dengan petunjuk kerja dan diawasi oleh kepala proyek

Setelah pengerjaan bangun rumah dan selainnya sudah selesai hingga tuntas, maka pihak kami akan menginfokan kepada customer.

Sesudah proyek dilaksanakan dan diserah terimakan kepada pemilik rumah, kami akan memberikan retensi / garansi proyek.

Jika Bapak / Ibu berminat silahkan whatsapp kami di nomor 0895-3358-21507

Membangun rumah adalah impian besar yang memerlukan perencanaan matang, terutama dari sisi biaya.

Dalam artikel ini, kami akan membantu Anda memahami estimasi biaya dan faktor-faktor yang memengaruhi biaya pembangunan rumah.

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membangun Rumah Minimalis?

Menghitung biaya buat rumah minimalis tanpa mulai dari melihat faktor yang penting rasanya sulit. Jadi, mari lihat daftar berikut ini dulu:

Apa sih tujuan Anda membangun rumah minimalis? Menghemat biaya, ingin tampil beda dari rumah di sekitarnya, atau ingin update dengan gaya rumah modern terbaru?

Tujuan yang jelas akan mempengaruhi faktor lain dan keseluruhan biaya bangun rumah minimalis.

Oh ya, Anda juga harus mempertimbangkan fungsi rumah dengan baik. Apakah Anda perlu area terpisah untuk ruang kerja, makan, dan keluarga? Atau Anda ingin rumah minimalis dengan ruang serbaguna?

Dengan tujuan dan fungsi yang jelas, langkah menghitung biaya membangun rumah minimalis berikutnya adalah mempertimbangkan tipe rumah yang ingin dibangun.

Tipe yang paling kecil adalah tipe 36 dengan ukuran 6 x 6 meter, biasanya memiliki dua kamar tidur, satu kamar mandi, dan satu ruang tamu.

Sedangkan tipe yang lebih besar adalah tipe 72 dengan ukuran bangunan 6 x 12 meter, biasanya akan memiliki satu kamar tidur lagi dan ruang keluarga tersendiri.

Berapa sih modal bikin rumah minimalis yang sudah Anda siapkan? Rp150 juta atau Rp300 juta?

Jika budget sudah sesuai dengan tujuan dan tipe rumah yang diinginkan, pembangunan rumah bisa dilanjutkan. Jika tidak, perlu dilakukan penyesuaian, terutama pada ukuran atau tipe rumah.

Rumah yang lebih besar tentu memerlukan lebih banyak material. Itupun belum ditambah dengan berbagai kebutuhan pernak-pernik lain yang mungkin dibutuhkan.

Material bangunan yang diperlukan akan sesuai dengan ukuran rumah minimalis Anda. Namun, pilihan jenis dan kualitasnya bisa bervariasi.

Nah, inilah salah satu faktor yang mempengaruhi biaya bangun rumah minimalis. Misalnya, Anda ingin menggunakan batu bata atau hebel? Atau lebih suka genteng tanah liat atau keramik?

Oh ya, material bangunan kelas premium akan punya kualitas terbaik dan bahan yang awet. Namun, harganya relatif lebih mahal. Keuntungannya, Anda bisa berhemat biaya renovasi rumah nantinya.

Jangan anggap membangun rumah minimalis tak perlu memikirkan desain, ya. Justru sebah desain unik kadang memengaruhi biaya bikin rumah minimalis secara keseluruhan.

Sebagian orang suka desain minimalis industrial, sementara yang lainnya suka desain Bohemian klasik.

Ada yang mengatakan bahwa desain Bohemian minimalis itu opsi murah tapi bergaya. Sebeb, bisa dipadupadankan dengan ornamen buatan sendiri, tidak harus baru.

Baca juga: Cara Membangun Rumah dengan Budget 20 Juta

Spesifikasi Bangunan

Tentu, semakin mewah rumah yang ingin Anda bangun, biayanya akan semakin tinggi.

Rumah dengan spesifikasi sederhana umumnya memiliki biaya sekitar Rp4–5 juta per meter persegi.

Sedangkan rumah mewah bisa mencapai dari Rp7-10 juta per meter persegi.

Baca juga: Checklist untuk Menghindari Kontraktor Bodong

Sama halnya dengan spefisikasi material, luas bangunan juga mempengaruhi besarnya biaya yang dibutuhkan.

Semakin luas bangunan rumah yang akan Anda bangun, maka akan semakin tinggi juga biaya yang perlu Anda persiapkan.

Sebagai contoh, berikut adalah estimasi biaya berdasarkan tipe rumah yang umum di Indonesia, menggunakan budget rumah sedarhana.